Hampir semua sisi kehidupan manusia membutuhkan listrik sebagai sumber energi utama. Gaya hidup manusia semakin hari juga semakin mengarah pada gaya hidup yang serba mengandalkan gawai cerdas . Kebutuhan industri sangat besar atas tenaga yang ahli energi listrik, elektronika dan telematika. Program Studi Teknik Elektro hadir dan menjawab tantangan dan kebutuhan tersebut.
Program Studi Teknik Elektro UK Petra didirikan pada tahun 1982 dengan nama Fakultas Teknik Elektro. Pada tahun 1984, fakultas ini berubah nama menjadi Jurusan Teknik Elektro. Singkat cerita, saat ini – dengan nama Program Studi Elektro – sudah mencetak 1,886 lulusan. Prodi ini sudah mendapatkan pengakuan dari negara dengan akreditasi termutakhir mendapat peringkat akreditasi A. Akreditasi ini akan berlaku sampai dengan tahun 2020.
Sejak tahun ajaran 2002/2003, Prodi ini memilki 3 (tiga) bidang studi/ konsentrasi, yaitu: Teknik Energi Listrik, Teknik Elektronika dan Telematika. Ketiga peminatan ini secara khusus menjawab kebutuhan yang spesifik yang ada di masyarakat dan industri.
Pemanfaatan tenaga listrik adalah hal yang tidak terelakkan saat ini. Secara khusus, tantangan di masa kini adalah menggunakan tenaga listrik dengan bertanggungjawab dan sustainable (berkelanjutan). Target peminatan Teknik Energi Listrik adalah mempelajari efisiensi dan manajemen penggunaan listrik yang handal.
Semua peralatan modern, hampir tanpa kecuali, pasti memiliki/tersusun dari rangkaian elektronika baik digital maupun hybrid. Penguasaan akan teknologi elektronika ini akan merangsang terbangunnya sektor-sektor industri baru yang berbasis teknologi elektronika serta meningkatkan daya saing bangsa dalam perekonomian global. Tidak terhitung lagi peningkatan dan perbaikan yang sudah dan akan bisa dicapai melalui pemakaian teknologi sistem kontrol, automasi, dan robotika yang merupakan salah satu contoh penerapan teknologi elektronika di dunia industri. Penguasaan akan teknologi elektronika baik digital maupun hybrid ini adalah fokus pada peminatan Teknik Elektronika.
Teknologi telekomunikasi telah bersinergi dengan teknologi multimedia dan menciptakan dimensi baru dalam berkomunikasi yang ditandai dengan semakin maraknya teknologi dan aplikasi selular bergerak di masyarakat saat ini. Bersamaan juga terjadi saat ini, tahap perkembangan industri di dunia disebut sebagai memasuki Industrial Revolution 3.0. Fase ini dicirikan dengan pemakaian internet of things (IOT). IOT adalah penggunaan teknologi internet dalam meningkatkan kemudahan, fungsi, dan kemajuan dalam seluruh kegiatan manusia. Contohnya penerapan IOT bisa dilihat dalam gawai google home. Pemakai google home bisa mengendalikan fungsi-fungsi yang ada di rumah tangga – seperti mematikan dan menyalakan kompor, lampu, atau bahkan memesan persediaan makanan – melalui perangkat google home, dimana pun ia berada asalkan ia terkoneksi pada internet. Pemanfaatan teknologi ini adalah salah satu contoh hal yang dipelajari di Bidang Studi Telematika. Fokus utama peminatan ini adalah antara lain: computer network (technology & management), embedded network/internet, multimedia processing, telematic/mobile applications.
Dalam memberikan pendidikan yang berkualitas, terkandung juga memberikan pengalaman belajar yang berharga sesuai dengan bidang yang ditekuni. Untuk memastikan mahasiswa mendapatkan pengalaman ini, Prodi Teknik Elektronika UK Petra menyediakan 4 laboratorium, yaitu: Laboratorium Sistem Tenaga Listrik, Laboratorium Sistem Kontrol, Laboratorium Elektronika, dan Laboratorium Telematika.
Mahasiswa prodi ini memiliki prestasi yang sejak sebelum lulus sudah tidak bisa dipandang sebelah mata. Dua tahun berturut-turut pada tahun 2015 dan 2016, mahasiswa Teknik Elektro UK Petra berhasil memenangkan kompetisi Industrial Automation & Robotics Competition (IARC) untuk kategori Programmable Logic Controller (PLC). IARC adalah kompetisi tingkat nasional di bidang elektronika. PLC adalah perangkat automasi yang sangat luas dipergunakan dalam dunia industri. Keberhasilan prestasi mahasiswa prodi ini bisa dijadikan indikator bahwa lulusannya kelak akan bisa menjadi figur yang turut serta dalam kemajuan teknologi di bidangnya. (noel/dit)
