Demi mendukung kelancaran studi mahasiswa, Universitas Kristen Petra (UK Petra) memberikan bantuan berupa beasiswa. Pada 9 Juli 2020, UK Petra melaksanakan kegiatan penyerahan Beasiswa Peduli dan Beasiswa Petra Peduli Covid-19 secara simbolis kepada mahasiswa. Kegiatan ini dilaksanakan secara online melalui aplikasi zoom meeting dan diikuti oleh para mahasiswa penerima beasiswa.
“Kami lebih memilih untuk tidak memukul rata, kami fokus mendukung, membantu teman-teman mahasiswa yang memang benar-benar membutuhkan. Biarlah yang masih mampu dapat membantu yang membutuhkan. Kami berharap dukungan ini berarti bagi kalian, kami tidak menginginkan satupun mahasiswa UK Petra terancam atau terhenti studinya karena dampak ekonomi, terutama karena Covid-19,” ungkap Prof. Dr. Ir. Djwantoro Hardjito, M.Eng., saat memberikan sambutan.
Untuk semester ini sebanyak Rp1.649.200.000,- diberikan kepada 219 mahasiswa, 86 mahasiswa penerima Beasiswa Peduli dan 133 mahasiswa penerima Beasiswa Petra Peduli Covid-19. Untuk semester depan UK Petra juga telah menyiapkan dana beasiswa baik Beasiswa Peduli dan Beasiswa Petra Peduli Covid-19 bagi para mahasiswa. “Selain dana yang telah UK Petra sisihkan, kami juga terus menggalang dana dari para donatur. Supaya dana yang terkumpul makin banyak, dan jumlah mahasiswa yang dapat dibantu juga makin banyak,” ujar Rektor UK Petra.
Dalam kegiatan ini, penyerahan simbolis diberikan kepada dua mahasiswa, Albert Arden, mahasiswa Teknik Sipil, penerima Beasiswa Peduli, serta Grace Layrensius, mahasiswi Ilmu Komunikasi, penerima Beasiswa Petra Peduli Covid-19. Penyerahan simbolis kepada dua mahasiswa ini diberikan oleh Prof. Dr. Ir. Djwantoro Hardjito, M.Eng., selaku Rektor UK Petra di kampus UK Petra. “Sebagai salah satu penerima Beasiswa Petra Peduli Covid-19, saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada UK Petra. Beasiswa ini sangat membantu saya dan keluarga di tengah-tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu di masa pandemi ini. Beasiswa ini juga mendorong saya untuk lebih semangat dan giat untuk menyelesaikan perkuliahan saya,” urai Grace. (rut/padi)
