SHARE

“Saya sangat bahagia. Karya saya dan tim gedung Q kampus UK Petra mendapat apresiasi dari rekan sejawat. Sehingga mendapatkan penghargaan dari Ikatan Arsitektur Indonesia (IAI) Jatim Award 2021 untuk kategori bangunan gedung sosial yang difungsikan pendidikan.”, ungkap Ir. Jimmy Nurdi Kusuma Priatman, M.Arch., IAI, AA, seorang dosen prodi Arsitektur UK Petra.

Berita bahagia ini dibagikan pada 25 September 2021 lalu melalui YouTube dengan alamat petra.id/IAIAwards. Ajang pemberian penghargaan dari IAI Jatim Award 2021 ini diadakan setiap tiga tahunan yang diberikan pada karya arsitektur terbangun (sudah jadi) dan sudah ditempati, dirancang oleh para arsitek anggota IAI di Indonesia juga karya para arsitek anggota IAI di mancanegara.

Gedung Q kampus UK Petra ini sendiri memiliki luas tanah 10.930 m2 dan selesai dibangun tahun 2018 yang lalu. Jimmy dan tim merancang gedung ini dengan seksama. Menjadi sebuah Green Building membuat prosesnya cukup memperhatikan dengan sangat detail mulai dari pemilihan tempat, desain konstruksi, solusi arsitektur dan teknologi , pemeliharaan-perawatan operasional dan lain-lain. Siklus hidup bangunan ini harus menekankan pada pelestarian lingkungan global dan tentu saja hemat sumber daya.

Menurut Jimmy, gedung Q ini memenuhi lima kriteria hijau. “Yakni hemat listrik, hemat air, memiliki tanah atau lahan tepat guna, kualitas lingkungan terjaga seperti aliran pembuangan air dan daur ulang sampah, kesehatan dan kenyamanan udara dalam ruang serta material dan sumber daya.”, rincinya. Bentuk gedung ini pun tak biasa yaitu berbentuk V yang miring. Ini dimaksudkan untuk mengurangi tekanan langsung matahari sehingga mengurangi paparan panas yang akhirnya penggunaan AC diharapkan lebih kecil. Diperkirakan hemat energinya hanya mencapai 60-65 kwh/meter persegi/tahun.

Bagi para mahasiswa, kampus berperan sebagai rumah kedua sehingga pada proyek ini, formalitas akademik diseimbangkan dengan spontanitas kehidupan mahasiswa. Melalui proyek ini Jimmy dan tim berusaha untuk menghadirkan bangunan kampus di mana para mahasiswa dapat menikmati kegiatan perkuliahannya seperti di rumah sendiri. Diharapkan melalui proyek ini dapat tercipta sense of place yang akan membekas di hati para mahasiswa sehingga nantinya setelah menjadi alumni akan selalu ingat dengan kampus asalnya saat memulai perjalanan karirnya.

Tak heran jika desain unik ini berhasil memikat hati para juri dan terpilih menjadi pemenang dan berhak atas piala serta publikasi dari IAI Jatim. (Aj/dit)

Facebook Comments