SHARE

Genap berusia 60 tahun pada 22 September 2021 lalu, UK Petra sangat berbahagia. Salah satunya saat menerima hadiah masing-masing satu bus dari Bank Negara Indonesia (BNI) dan Bank Republik Indonesia (BRI). Penyerahan secara simbolis bus dilakukan Senin, 20 September 2021 di depan Gedung Radius Prawiro UK Petra kepada Yayasan Perguruan Tinggi Kristen (YPTK) Petra.

Acara diawali terlebih dahulu dengan penyerahan bus oleh BNI 46 yaitu pada pukul 09.30-10.15 WIB kemudian dilanjutkan pukul 10.45-11.30 WIB penyerahan Bus oleh BRI.

“Kami sangat berterima kasih untuk hadiah istimewa dari BNI 46 dan BRI ini. Kapasitas tiap bus terdiri dari 25 penumpang. Memang masih uji coba pertama, rencananya bus ini akan kami gunakan untuk membantu transportasi mahasiswa khususnya di daerah Barat agar mahasiswa tidak perlu membawa mobil pribadi jika ke kampus UK Petra. Sehingga dapat menjadi solusi untuk kondisi traffic yang sering terjadi macet di daerah Siwalankerto.”, urai Prof. Dr. (HC) Rolly Intan, Dr.Eng., selaku Direktur Eksekutif YPTK Petra.

Proses penyerahan simbolis bus kepada UK Petra ditandai dengan pemotongan pita dan penyerahan Giant Key yang diserahkan langsung oleh pemimpin BNI Kantor Wilayah 06 Surabaya, Mohammad Gunawan Putra didampingi oleh pemimpin BNI Graha Pangeran Surabaya, Rachmat Mudji Widodo dengan para stafnya. Setelah itu bersama-sama meninjau interior bus UK Petra yang baru.

Sementara itu siangnya dilanjutkan dengan proses penyerahan simbolis bus dari BRI. Tepat pukul 10.45 WIB, master of ceremony (MC) menyambut kehadiran para tamu undangan baik dari UK Petra maupun dari BRI. Selain proses penyerahan simbolisasi, juga digelar penandatanganan dokumen serah terima bus BRI kepada UK Petra yang dilakukan oleh Asep Nurdin selaku Wakil Pemimpin Wilayah BRI Kantor Wilayah Surabaya dan Tri Wulandari Apriani selaku Pemimpin Cabang BRI Kantor Cabang Surabaya HR Muhammad beserta dengan stafnya.

Peninjauan bus dengan melihat interior dalam bus BRI juga dilakukan, kemudian para tamu undangan juga diajak mencoba bus dengan rute perjalanan singkat dari gedung Radius Prawiro menuju ke gedung Q kemudian kembali lagi ke lokasi semula.

Sementara itu, rektor UK Petra, Prof. Dr. Ir. Djwantoro Hardjito, M. Eng., ditemui terpisah dalam wawancaranya mengungkapkan bahwa nantinya tim UK Petra yang dipelopori oleh Kevin Jonathan dan Michelle Christiana Chandra, mahasiswa Program Studi (Prodi) Informatika UK Petra bimbingan Prof. Dr. (HC) Rolly Intan, Dr.Eng., telah menyiapkan aplikasi Shuttle Bus UKP

Harapannya aplikasi ini akan semakin memudahkan para mahasiswa UK Petra. Mahasiswa nantinya cukup melakukan pendaftaran kursi terlebih dahulu. Kemudian bisa memilih jam keberangkatan, nanti jika akan naik bus mahasiswa cukup menunjukkan QR Codenya saja. “Saat ini kami sedang melakukan pengembangan pemantauan rute atau tracking posisi bus sedang berada dimana. Kami sedang proses menyelesaikan aplikasinya.”, tutup Djwantoro. (Aj/dit)

 

Facebook Comments