Dalam rangka menyambut Dies Natalis Universitas Kristen Petra (UK Petra) yang ke-60, Sentra Inovasi dan Kewirausahaan (SIK) menggelar Super 60 expo, Startup Explosion. Kegiatan yang dilaksanakan pada 8-21 September 2021 lalu terbagi dalam empat rangkaian kegiatan, diantaranya adalah Business Matching, Pitching Contest, Talk show, dan Exporience. Empat rangkaian kegiatan ini bertujuan untuk membawa pra-startup binaan SIK UK Petra untuk siap berprestasi dan berkarya di Indonesia.
“Sejak awal tahun 2021, telah dilaksanakan idea challenge untuk mendapatkan 60 calon pra-startup dari mahasiswa, alumni dan staff di UK Petra. Ke-60 pra startup ini melalui tahap pelatihan dan coaching agar ide mereka bisa siap untuk pitching di hadapan investor. Dari 60 terseleksi 20 pra-startup yang melanjutkan ke tahap berikutnya dan berproses pada Super 60 expo, Startup Explosion,” ujar Felecia, S.T., M.Sc., selaku panitia kegiatan.
20 pra-startup mendapatkan coaching dari startup yang sudah berhasil dalam Business Matching pada 8 September 2021. Kemudian dilanjutkan dengan pitching dihadapan juri dan undangan dalam Pitching Contest pada 15 September 2021. Melalui Pitching Contest dipilih 10 pra-startup terbaik. Puncak acara yaitu Super 60 Talk Show yang dilaksanakan pada 18 September 2021. Talk show yang mengangkat tema “Shaping The Future of Technopreneurs” ini dipandu oleh Fellexandro Ruby dan Ario Pratomo dari Thirty Days of Lunch. Hadir sebagai pembicara yaitu Walikota Surabaya, Eri Cahyadi, CEO Tancorp Abadi Nusantara, Hermanto Tanoko, serta Kepala Sentra Inovasi Kewirausahaan (SIK) Petra, Felix Pasila.
Pemerintah Kota Surabaya sangat mendukung perkembangan start-up dan bercita-cita untuk mewujudkan kota Pahlawan sebagai kota Start-Up. “Ayo kita saling kolaborasi, Pemkot Surabaya siap mendukung penuh salah satunya dengan menghadirkan koridor (coworking space). Di Surabaya ini sudah banyak ahlinya ditambah lagi banyak kampus di Surabaya yang pasti bisa mendukung juga termasuk UK Petra,” ungkap Eri.
Sementara sebagai pengusaha yang sukses, Hermanto Tanoko mengungkapkan untuk memulai sebuah bisnis, diperlukan mental yang benar-benar siap dan menjiwai bisnisnya. “Bagi saya pribadi, saya akan berinvestasi pada bisnis yang membuat saya terpikat, yang bisa memberikan solusi atas masalah yang ada di dunia terutama di Indonesia,” urai pemilik perusahaan Cat Avian ini.
Sementara itu, Felix menambahkan bahwa SIK Petra siap menampung dan berkolaborasi bersama dengan para perintis start-up di Surabaya. “Kami menerima semua kalangan baik itu mahasiswa kami sendiri, alumni bahkan masyarakat umum. Bersyukur sudah ada lima start-up binaan kami yang memperoleh pendanaan diatas 300 juta. Mumpung Surabaya saat ini sedang naik ekosistem start-up, mari diskusikan ide kalian bersama kami dan kami akan bantu.”, rinci Felix.
Sebagai penutup, 20 pra-startup memamerkan ide start-up mereka secara virtual di Super 60 Exporience melalui website yaitu www.super60expo.com. (rut/Aj)
