SHARE

Memasuki awal tahun, kegiatan civitas Universitas Kristen Petra (UK Petra) dibuka dengan kebaktian Awal Tahun 2022 pada 3 Januari 2022 mulai pukul 10.00 WIB. Kebaktian yang digelar secara Hybrid (online dan offline terbatas) di gedung Amphiteater gedung Q kampus UK Petra tersebut mengusung tema Fighting Spirit.

Menyesuaikan dengan tema, para civitas disuguhi dengan dekorasi dan penampilan layaknya seorang pejuang dalam sebuah ring. Panggung ditata dengan apik dengan dekorasi layaknya ring tinju. Menghadirkan pembicara Samuel Soegiarto, M.Th., membuka kebaktian dengan doa dan perumpamaan tentang seorang petinju.

Dalam 1 Korintus 9:26 tertulis, “Sebab itu aku tidak berlari tanpa tujuan dan aku bukan petinju yang sembarangan saja memukul.” Samuel merinci bahwa menjadi seorang petinju yang baik maka harus bisa menguasai dan mendisiplinkan diri.

“Diperlukan persiapan diri sama halnya dengan menghadapi tahun baru ini. Kita tidak tahu siapa lawan kita dalam kehidupan kita selanjutnya ini. Maka dari itu kita harus menjadi orang yang skillfull.”, urai Kepala Lembaga Pengembangan Kerohanian dan Kepemimpinan Kristen UK Petra itu.

Sementara itu rektor UK Petra, Prof. Dr. Ir. Djwantoro Hardjito, M.Eng. bersyukur atas penyertaan Tuhan bisa memasuki tahun baru 2022 meski perayaan Tahun Baru masih dalam masa pandemi. Djwantoro yakin bahwa penyertaan Tuhan tak pernah habis sama seperti yang dilakukanNya saat tahun 2021.

“Zaman kini sudah berubah, tak tahu apa yang akan terjadi di masa depan. kita semua perlu bergerak bersama-sama, bekerja keras dan cerdas, lentur terhadap perubahan, terus mau belajar hal-hal baru, termasuk berbagai teknologi yang relevan. Kita harus siap berubah”, rinci Djwantoro yang juga seorang dosen prodi Teknik Sipil UK Petra.

Tak hanya itu, Guntur Harianto, S.T. selaku Wakil Seketaris Pengurus Yayasan Perguruan Tinggi Kristen (YPTK) Petra mengatakan. “Tahun 2021 telah kita lewati dengan segala tantangan dan pergumulan yang dihadapi, pandemi covid-19 masih membatasi segala aktivitas kita masing-masing. Pada kesempatan ini, YPTK Petra memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pimpinan universitas dan seluruh jajarannya, dosen serta tenaga kependidikan yang dengan segala keterbatasan akibat pandemi, masih dapat menunjukkan prestasi yaitu dengan tercapainya penghargaan Anugerah Kampus Unggulan dan tiga penghargaan lainnya dari LLDIKTI wilayah VII,” urai Guntur.

Dalam kesempatan baik di awal tahun ini, UK Petra juga menyambut 24 pegawai baru baik persona kependidikan maupun dosen yang akan melayani di UK Petra.  (Aj/dit)

Facebook Comments