Seberapa sering Anda menghadapi stress?
Mungkin sekali dalam seminggu, dua kali dalam seminggu, atau bahkan… setiap hari?
Wah, kalau setiap hari berbahaya nih.
Tetapi, apa itu stress sebenarnya? Dalam dunia medis, stress bisa diartikan reaksi tubuh terhadap situasi yang tampak berbahaya atau sulit, stress membuat tubuh memproduksi hormon adrenalin yang berfungsi untuk mempertahankan diri. Dalam dunia psikologi, arti stress berbeda lagi dan merupakan stress yang kita kenal, yaitu reaksi tubuh yang muncul saat seseorang menghadapi ancaman, tekanan, atau suatu perubahan.
Stress merupakan bagian dari kehidupan manusia, tapi keseringan stress berbahaya bagi kondisi fisik maupun mental. Berikut adalah bahayanya jika seseorang stress terus menerus:
- Mental yang tidak stabil
Ketika seseorang sedang stress, otaknya akan bekerja terus menerus dan mengakibatkan orang tersebut tidak bisa berpikir dengan jernih. Bahaya lagi kalau orang tersebut akhirnya lepas kendali akan tubuhnya dan karena ketidakstabilan mentalnya, maka ia bisa menyakiti orang lain.
- Lebih sering terkena penyakit
Stress bisa membuat imun tubuh menurun dan mudah terkena penyakit. Penyakit yang berhubungan dengan kepala akan sering muncul, seperti pusing, sakit kepala tegang, migrain, dan lain-lain. Tidak hanya sakit kepala, tetapi tubuh juga bisa, seperti lemas, mual-mual, sakit jantung, dan lain-lain.
- Perilaku yang berubah
Orang yang awalnya ramah dan baik, jika terkena stress yang berlebihan, bisa juga berubah perilakunya. Parah lagi, orang tersebut bisa menjadi berubah sepenuhnya dan akan terlihat sering gugup, menggigiti kukunya, dan bahkan bisa menjadi pecandu alkohol dan narkoba untuk menghilangkan stress tersebut.
Lalu, bagaimana caranya untuk menghilangkan stress?
Ada banyak cara untuk menghilangkan stress, yaitu:
- Melakukan aktivitas fisik secara teratur
Melakukan aktivitas fisik dapat me-refresh pikiran dan juga baik untuk kebugaran, sehingga dapat mengurangi stress yang ada dan bisa lebih tidak sering stress secara tiba-tiba.
- Menerapkan pola makan dengan gizi seimbang
Healthy mind, healthy body! Makanan sehat bisa membuat tubuh lebih sehat dan jika tubuh sehat, maka pikiran pun juga sehat. Ini dapat mengurangi stress dan tubuh pun menjadi lebih segar.
- Membatasi konsumsi kafein
Kafein dapat membuat tubuh bekerja terus menerus, namun ini akan memperburuk tingkat stress. Jika sedang stress, lebih baik minum air putih daripada mengonsumsi minuman berkafein.
- Menghindari konsumsi alkohol dan NAPZA
Alkohol dan barang ilegal di Infonesia, yaitu NAPZA, memang bisa membuat tubuh serasa nge-fly atau sangat rileks, tetapi justru setelahnya stress akan mulai muncul kembali dan juga akan menjadi kecanduan.
- Relaksasi
Relaksasi dalam hal ini adalah beristirahat dengan cukup. Jika tubuh tidak mendapatkan cukup istirahat, maka otak dan tubuh akan bekerja terus menerus tanpa henti. Hal ini akan sering menimbulkan stress.
- Melakukan kegiatan yang menyenangkan hati
Beberapa hal seperti melihat konten YouTube yang disenangi (mukbang, games, dll) bisa membuat otak lebih rileks. Tetapi, dianjurkan untuk tidak menonton hal-hal yang berat bagi otak (seperti film pembunuhan, dll).
Stress akan sering muncul seiring menjalani kehidupan kita dan tidak bisa dihindari. Tetapi jika dibiarkan terus-menerus, maka stress akan berdampak buruk & memiliki efek samping bagi tubuh.
Ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi stress,
You can try & hope it helps you!
Ingin cari tahu lebih lengkap mengenai topik serupa? Yuk, tonton WHITESPACE di Youtube & IG TV lia s. Associates @liasidik!
